Apresiasi Peran Kepala Daerah Jaga Stabilitas di Jawa Timur
SURABAYA, HKS-News.com – Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur Adhy Karyono menggelar halal bihalal yang dihadiri oleh Bupati/Walikota se-Jatim, jajaran Kepala Perangkat Daerah, Pimpinan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), instansi vertikal lainnya serta organisasi masyarakat di Gedung Negara Grahadi, Kamis (18/4).
Para undangan yang hadir tampak rapi berbaris menunggu giliran untuk bersalaman dengan Pj. Gubernur Adhy yang didampingi Pj. Ketua TP PKK Prov. Jatim Isye Sri Rahyu dan Plt. Ketua Dharma Wanita Persatuan Prov. Jatim Firtri Bobby Soemiarsono.
Pj. Gubernur Adhy mengatakan, halal bihalal ini merupakan kegiatan untuk menjalin silaturahmi antar Bupati/Wali Kota, instansi vertikal, dan organisasi masyarakat, sekaligus untuk merawat tradisi dan menjaga keharmonisan.
“Ini memang tradisi tahunan yang selalu dilakukan. Rasanya tidak afdol jika tidak melangsungkan halal bihalal, tentunya ini juga untuk menjaga keharmonisan antar Bupati/Walikota dan semua yang hadir,” ujarnya.
Kepada para kepala daerah, Pj. Gubernur Adhy juga menyampaikan terima kasih dan apresiasinya karena telah menjaga ketertiban, keamanan dan kelancaran perayaan Idul Fitri 1445 H di daerah masing-masing.
Tak hanya itu, Adhy juga mengapresiasi peran mereka dalam menjaga stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok selama Bulan Suci Ramadan.
“Terima kasih kepada seluruh kepala daerah yang telah membantu menjaga stabilitas harga bahan pokok. Kalau kita perhatikan, jika dibandingkan dengan provinsi lain, harga bahan pokok di Jawa Timur masih jauh lebih rendah,” katanya.
“Saya berharap ini dipertahankan dan terus dilakukan monitoring serta evaluasi sehingga tidak ada kenaikan harga atau ketidaktersediaan pasokan,” tambah Adhy.
Di akhir, Pj. Gubernur Adhy kembali mengucapkan selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 H kepada seluruh masyarakat Jawa Timur. Ia berharap semuanya bisa saling memaafkan satu sama lain untuk kembali fitri alias bersih.
“Selamat merayakan Idul Fitri 1445 H, semoga kita semua kembali menjadi sosok yang fitri dan tulus ikhlas memaafkan kesalahan satu sama lainnya,” pungkasnya.(Wahyu)