SURABAYA, hks-news.com|
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan ekonomi dan keuangan digital Indonesia bisa dioptimalkan sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru. Pasalnya, Indonesia memiliki pangsa pasar yang sangat besar, yakni sekitar 40 persen dari total transaksi ekonomi digital ASEAN.
“Potensi untuk tumbuh semakin maju juga sangat besar. Indonesia bisa terus berperan sebagai pemain utama di ASEAN,” kata Jokowi secara virtual dalam pembukaan Festival Keuangan Digital Indonesia 2023 di Jakarta pada Senin, 8 Mei 2023.
Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengungkapkan ekonomi dan keuangan digital Indonesia bisa dioptimalkan sebagai sumber pertumbuhan ekonomi baru. Pasalnya, Indonesia memiliki pangsa pasar yang sangat besar, yakni sekitar 40 persen dari total transaksi ekonomi digital ASEAN.
“Potensi untuk tumbuh semakin maju juga sangat besar. Indonesia bisa terus berperan sebagai pemain utama di ASEAN,” kata Jokowi secara virtual dalam pembukaan Festival Keuangan Digital Indonesia 2023 di Jakarta pada Senin, 8 Mei 2023.
Adapun pemerintah melalui Bank Indonesia atau BI kini tengah mendorong perluasan sistem pembayaran digital Quick Response Code Indonesian Standard atau QRIS di seluruh kawasan ASEAN. Jokowi berharap QRIS antar negara dapat mendorong pelaku UMKM untuk memperluas akses ke pasar internasional.
Karena itu, Jokowi meminta BI menggarap perluasan penggunaan QRIS ini secara hati-hati. Ia memperingatkan BI untuk memperhatikan dan mengantisipasi risiko sistem keamanan yang handal. Terutama soal regulasi, pengawasan, pemantauan, dan implikasi terhadap nilai tukar.
Sumber : tempo.co