MOSKOW, RUSIA, HKS-News.com-
Moscow Fashion Week, gelaran fesyen yang konsisten menampilkan bakat-bakat mode yang baru muncul, kini merangkul generasi baru dari Asia, dengan Indonesia, Tiongkok, dan India sebagai pelopornya.
Dari tanggal 4 hingga 9 Oktober, lebih dari 120 desainer akan memamerkan koleksi mereka, dengan desainer Indonesia RAEGITAZORO yang menjadi pusat perhatian.
“Sustainability merupakan isu yang sangat penting dan menjadi perhatian kita semua sebagai manusia, dimanapun kita berada. Koleksi yang dihadirkan merupakan contoh nyata dari upaya RAEGITAZORO untuk menjaga kondisi dunia yang semakin menurun akibat kebiasaan buruk, dengan cara mengurangi limbah fesyen,” jelas Raegita Oktora, pendiri brand ini.
“Melalui partisipasi di Moscow Fashion Week, kami yakin brand RAEGITAZORO akan semakin dikenal tidak hanya di Rusia, namun juga di pasar industri fesyen global,” tambahnya.
Didirikan pada tahun 2014, RAEGITAZORO tampil menonjol dengan koleksi pakaian ready-to-wear yang futuristik dan berani, dengan sentuhan warna-warna neon yang khas. Jenama ini telah mendapatkan pengakuan di Indonesia dan secara internasional di Tiongkok dan Uni Emirat Arab.
Kini, sang perancang ingin memperluas jangkauan globalnya dan melanjutkan komitmennya terhadap keberlanjutan dengan tampil di Moscow Fashion Week.
Desainer Rusia juga turut bergabung dengan gerakan global menuju mode yang sustainable dan bertanggung jawab. Salah satu contohnya adalah /DAS/, sebuah merek muda yang berspesialisasi dalam daur ulang.
Mereka berkomitmen untuk zero-waste production, menunjukkan bagaimana menggunakan kembali pakaian lama membuka berbagai kemungkinan kreatif. Merek lain, ‘RISHI, mendorong batas-batas dengan pakaian berteknologi canggih yang dibuat dari bahan daur ulang.
RISHI tidak hanya berkelanjutan; mereka membuat fashion menjadi nyaman dan bermakna. Sedangkan BEENA, sebuah merek yang memadukan beragam budaya, merangkul daur ulang, menghembuskan kehidupan baru ke dalam pakaian lama dan mendorong reinterpretasi kreatif dan desain yang unik.
Komitmen terhadap keberlanjutan ini akan menjadi topik utama dalam BRICS+ Fashion Summit mendatang, yang diselenggarakan bersamaan dengan Moscow Fashion Week pada tanggal 3 hingga 5 Oktober.
Acara akbar ini akan mempertemukan lebih dari 100 negara untuk membahas isu-isu industri yang mendesak dan juga mencari solusinya.
Moskow telah menempatkan dirinya sebagai pusat bagi pasar mode yang sedang berkembang. Moscow Fashion Week Moscow Fashion Week menawarkan platform bagi beragam desainer dari seluruh dunia, termasuk Indonesia, Tiongkok, India, Afrika Selatan, dan Uni Emirat Arab.
Jenama-jenama yang turut berpartisipasi ini berusaha untuk mengukir prestasi di panggung global, dan mereka memilih Moskow sebagai tempat untuk meluncurkan produk mereka.(Yul)