SURABAYA.- hks-news.com|
Para wartawan senior berparade membaca puisi di acara silaturahmi dan halal bihalal komunitas Wartawan Usia Emas (Warumas) di Rumah Budaya Rakyat, Jl Karang Menjangan 21 Surabaya, Rabu 10/5 2023.
Yang menarik, tokoh wartawan senior Jatim, HM Yousri Raja Agam, membaca geguritan (puisi bahasa Jawa) dengan cukup fasih. Penerima anugerah Press Card Number One (PCNO) dari PWI Pusat itu juga menceritakan pengalamannya saat awal mula berprofesi sebagai jurnalis. Sedangkan Dr Eko Pamuji, Sekretaris PWI Jatim yang juga Sekjen JMSI (Jaringan Media Siber Indonesia) Pusat membaca puisi “Biarin” karya Yusdhistira Ardi Nugraha.
Warumas merupakan komunitas wartawan senior berusia diatas 50 tahun yang menaruh minat khusus terhadap karya puisi. Sejak pertama berdiri, tahun 2021, sudah menerbitkan 3 judul buku antologi puisi karya anggota Warumas. Buku ke-3 “Wartakan Kemanusiaan Kutulis Puisi”, dirilis bulan Maret 2023 lalu di Balai Wartawan Jawa Timur. Dan saat ini sedang bersiap untuk menerbitkan buku Antologi Puisi ke-4 bertema pariwisata Jawa Timur.
Sementara itu owner Rumah Budaya Rakyat, Hason Sitorus tersebut menyampaikan bahwa pihaknya memberikan apresiasi kepada Warumas, karena giat berkarya meskipun usia terbilang tidak muda lagi.
“Saya sangat bangga dan bahagia bisa membersamai rekan-rekan wartawan senior yang terus memegang teguh kreatifitas untuk berkarya. Karena itu, saya mempersilahkan jika rekan-rekan Warumas ingin berkarya disini, ingin membaca puisi, ingin main drama, ingin wayangan. Apapun kreativitas yang dimiliki, Monggo saya siap memfasilitasi,” terang Hason.
Pensiunan PNS Pemkot Surabaya ini juga mengajak rekan-rekan wartawan senior untuk terus mengembangkan potensi dirinya untuk berbuat lebih banyak kebaikan. Sesuatu yang lebih bermanfaat bagi masyarakat.
“Apa yang kita miliki ini akan lebih menyenangkan jika bisa bermanfaat untuk masyarakat. Di sisa usia ini saya juga ingin lebih banyak berbagi. Karena saya tidak tahu, mungkin saya pernah menyakiti hati orang lain, baik sengaja ataupun tidak sengaja. Mungkin saya juga pernah mengambil hak orang lain. Karena itu, untuk menebus kesalahan saya, saya mengajak rekan-rekan wartawan senior ini untuk terus memberikan energi positif, energi yang membahagiakan bagi semuanya,” tandasnya.
Dalam acara halal bihalal tersebut hadir sebagian besar anggota Warumas dan secara bergantian membaca puisi, antara lain : Imung Mulyanto, H.Karyanto, Achmad Pramudito, Aming Aminoedhin, Arieyoko, Sasetya Wilutama, Rokim Dakas, Kris Maryono, Toto Sonata dan Nurkhasanah Yulistiani. Selain parade baca puisi, juga dimeriahkan penampilan dagelan ludruk The Luntas oleh Robert Bayoned cs.
Rumah Budaya Rakyat yang juga markas grup ludruk milenial “The Luntas Indonesia” merupakan tempat nongkrong alternatif yang cukup nyaman. Selain sajian tontonan ludruk anak muda, juga bisa menikmati aneka menu kuliner yang tersedia.(Yul)