SURABAYA, HKS-News.com – Rektor Universitas Negeri Surabaya (Unesa) Prof. Dr Nurhasan MKes menegaskan bahwa pihaknya berhasil mengukuhkan 20 profesor saat menggelar rapat terbuka senat akademik di pertengahan Oktober dan November 2024.
Menurutnya, pencapaian ini melebihi dari target yang hanya akan menelorkan 11 profesor. Penjelasan tersebut disampaikan usai mengukuhkan 11 profesor, Selasa (12/11/2024), di gedung Sawunggaling Lidah Kulon Surabaya.
Pada kesempatan kali ini terdapat 11 profesor yang dikukuhkan, dengan rincian 2 dari Fakultas Bahasa dan Seni (FBS), 2 dari Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan (FIKK), 2 dari Fakultas Teknik (FT), 2 dari Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam ( FMIPA), 1 dari Fakultas Ilmu Politik (Fisipol), 1 dari Fakultas Ilmu Pendidikan (FIP), dan 1 dari Fakultas Vokasi (FV).
Prof Nurhasan, atau yang akrab dipanggil Cak Hasan ini mengatakan bahwa pengukuhan 11 profesor atau guru besar ini merupakan upaya dalam meningkatkan kualitas akademik di Unesa. Dalam proses para profesor ini harus membuat sebuah karya dan dipaparkan di depan khalayak.
Selain itu, karya-karya tersebut diharapkan dapat bermanfaat bagi masyarakat dalam meningkatkan kualitas hidup sesuai dengan fokus keilmuan yang ada di dalamnya.
“Hasil karya para profesor ini harus disampaikan dan bermanfaat bagi masyarakat luas. Apalagi di era global ini kita selalu dituntut untuk beradaptasi dengan cepat,” terang Cak Hasan.
Cak Hasan menuturkan sebenarnya pada tahun 2024 ini Unesa hanya menargetkan pengukuhan 11 guru besar, namun berkat usaha yang kuat dari sisi akademik, kemungkinan tahun ini Unesa akan menambah 40 guru besar lagi hingga akhir tahun 2024 mendatang.
“Kita targetnya sebenarnya cuma 11, tapi ini sudah 20 orang. Dan kita masih menunggu lagi 20 orang keluar surat keputusannya, InsyaAllah tahun ini mohon kelar, doanya,” tukasnya.
Sebagai Perguruan Tinggi Negeri Berbadan Hukum (PTNBH) Unesa terus bertransformasi menjadi universitas unggulan di Jawa Timur dengan terus meningkatkan kualitas pendidikan.
Yang terbaru adalah pembukaan beberapa fakultas baru di beberapa wilayah, salah satunya Pacet, Mojokerto dan kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN).
“Kita sedang membangun fakultas pertanian dan peternakan di Pacet dan kampus baru di IKN. Kita PTN satu-satunya yang saat ini ada di IKN. Ini kita lakukan untuk mentransformasikan pendidikan agar selalu unggul,” pungkasnya. (Wahyu)