SURABAYA, HKS-News.com- 

Permata Bank kembali menggelar acara tahunan unggulannya, Wealth Wisdom 2024 bertajuk Redefining Wealth Growth”. 

Menginjak tahun ke-10, program ini merupakan bukti komitmen Permata Bank dalam meningkatkan literasi keuangan dan memberdayakan nasabah untuk mengelola kekayaan secara lebih efektif. 

Melalui Wealth Wisdom 2024, Permata Bank senantiasa hadir sebagai mitra terpercaya bagi nasabah dan masyarakat untuk membantu memahami tantangan sekaligus peluang yang muncul dari dinamika ekonomi dan politik, baik dalam maupun luar negeri. 

“Seiring dengan perubahan logo Permata Bank, kami kembali menyelenggarakan Wealth Wisdom di kota Surabaya dengan semangat baru untuk “Growing Together” bersama nasabah. Melalui sejumlah kelas yang kami buka di Wealth Wisdom 2024, kami berharap dapat membantu nasabah dalam meningkatkan kualitas pengelolaan kekayaan yang lebih dari sekadar aspek materi,” terang Djumariah Tenteram, Direktur Consumer Banking Permata Bank.

Pemilihan Presiden baru selesai diselenggarakan dan Pilkada masih berlangsung di akhir tahun 2024. Dari sisi ekonomi, tingkat inflasi di Jawa Timur pada bulan September mencapai 1,73 persen year-on-year (yoy) dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) sebesar 106,21 persen.

Angka inflasi ini masih lebih tinggi dibanding kota Surabaya pada 1,64 persen dengan IHK sebesar 106,32 persen. Sedangkan inflasi tertinggi di bulan September 2024 dialami Sumenep dan inflasi terendah terjadi di kota Kediri. 

Seperti yang diungkapkan oleh Ricky D. Wijaya, Division Head WM Consumer Deposit Cash Management & Treasury Permata Bank.

“Melalui Wealth Wisdom, kami ingin membantu nasabah menavigasi risiko dan peluang investasi agar portofolio mereka tetap tangguh melalui strategi wealth management yang relevan dengan kebutuhan. Kami pun mendorong pengembangan layanan perbankan dan pengelolaan weaith management yang dapat diakses dalam aplikasi Permata ME sehingga memudahkan nasabah menggunakan layanan perbankan dan investasi, sehingga pengelolaan kekayaan ada dalam genggaman,” tukasnya .

Produk produk investasi dari Permata Bank dapat dengan mudah diakses oleh nasabah melalui aplikasi Permata ME. Lewat aplikasi ini nasabah dapat membuka investment account, registrasi SID langsung secara online le-SID), melakukan transaksi investasi seperti jual beli reksa dana, obligasi, dan Surat Berharga Negara (SBN), hingga transaksi valuta asing. 

Nasabah dapat melakukan transaksi Foreign Exchange (FX) di Permata ME dengan rate yang sangat kompetitif (pada pukul 09.00-15.90): baik IDR Valuta Asing (Valas), Valas IDR, maupun Valas Valas, dengan total 13 mata uang yang dapat ditransaksikan. 

Kapabilitas ini juga termasuk untuk pemindahbukuan ke rekening sendiri, ke sesama rekening Permata Bank, dan remittance. 

Dengan pilar “Elevate — Mitigate Innovate”, Wealth Wisdom 2024 ingin membantu masyarakat Indonesia menumbuhkan kekayaan yang lebih menyeluruh, lebih dari sekadar ospek finansial, dengan memahami tantangan dan risiko yang dihadapi di dalam kondisi politik, ekonomi dan sosial yang sangat dinamis saat ini. 

Untuk rangkaian Wealth Wisdom 2024 di Surabaya, Permata Bank menghadirkan Lo Kheng Hong (Investor Saham terkemuka), Steven Satya Yudha (Direktur PT Ashmore Asset Management Indonesia Tbk), dan dr. Andreas A. Prasadja, RPSGT (Dokter Spesialis Kesehatan Tidur/Somnologis). 

“Selain dilaksanakan di Surabaya, Wealth Wisdom juga hadir di 5 kota besar lainnya, yakni Semarang, Bandung, Pontianak, Medan, dan Jakarta sebagai kota penutup rangkaian acara,” sambungnya.(Yul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *