SURABAYA, HKS-News.com-

PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) melakukan pekerjaan rutin pemeliharaan sistem jaringan transmisi, untuk menyiapkan kondisi sistem transmisi andal dan andal dalam menyalurkan kebutuhan listrik pelanggan di Jawa Timur dan Bali dalam merayakan Kemerdekaan RI ke-79, PLN Unit

General Manager PLN UIT JBM Amiruddin mengatakan, onspeksi rutin dilakukan dalam memastikan seluruh peralatan berfungsi optimal dalam menjalankan fungsinya menyalurkan listrik untuk pelanggan.

“Komitmen PLN melakukan pemeliharaan sistem jaringan transmisi sebagai langkah cepat yang dilakukan mengantisipasi fungsi peralatan yang terdeteksi anomali dapat cepat diatasi untuk menghindari potensi mengganggu keandalan sistem transmisi, terutama selama bulan Agustus ini yang penuh dengan kegiatan peringatan HUT Kemerdekaan hingga nanti perhelatan upacara bendera di seluruh wilayah aman dengan sistem kelistrikan yang andal,” terangnya dalam keterangan tertulis.

Amiruddin melanjutkan, langkah cepat dan tepat dilakukan PLN dalam menyelesaikan pekerjaan penggantian peralatan yang terdeteksi anomali pada GI (Gardu Induk) 150 kV Bangkalan (11/8/2024).

“UPT (Unit Pelaksana Transmisi) Gresik kemarin tanggap berhasil mengganti salah satu material transmisi utama (MTU) yaitu PMT atau pemutus tenaga di TL Bay Sampang 2, GI Bangkalan. Pekerjaan diselesaikan dengan manajemen beban di wilayah Madura Timur yang menerjunkan sekitar 50 personil gabungan UPT Gresik, ULTG Sampang, dan menyiagakan tim elite PDKB (Pemeliharaan dalam Keadaan Bertegangan) apabila ada pekerjaan emergency yang harus dilakukan secara online (bertegangan),” ungkapnya.

Amiruddin juga jelaskan bahwa PMT adalah saklar yang digunakan untuk menghubungkan atau memutuskan arus/daya listrik sesuai rantingny.

“Jika terdapat faktor yang menimbulkan gangguan pada GI atau alat transmisi lainnya, PMT inilah yang digunakan untuk memutus hubungan secara otomatis. Sehingga untuk memastikannya berfungsi optimal, pemeliharaan secara rutin penting dilakukan untuk memastikan kondisi peralatan PMT dalam kondisi normal sehingga berfungsi optimal meyuplai pasokan listrik 150kV,” tambahnya.

GI Bangkalan sendiri merupakan substation utama seluruh sistem kelistrikan Pulau Madura yang melayani berbagai pelanggan besar diantaranya rumah sakit, kantor pemerintahan dan pangkalan TNI AL Batuporon atau Lanal Batuporon yang memiliki tugas menjaga objek vital dan sekaligus berfungsi sebagai gudang persenjataan dan amunisi milik Arsenal Dissenlekal TNI Angkatan Laut.

“Pekerjaan ini biasanya membutuhkan waktu sekitar 6-7 jam, namun berkat kerja cerdas rekan-rekan UPT Gresik dan ULTG Sampang, pekerjaan selesai lebih cepat dari perkiraan. Setelah diganti PMT baru pada TL 150kv Bay Sampang 2, akan memastikan keandalan sistem kelistrikan yang optimal bagi pelanggan, khususnya di Pulau Madura, sehingga masyarakat dapat menikmati gebyar semarak kegiatan dalam menghidupkan Semangat Kemerdekaan dalam memperingati Hari Kemerdekaan,” pungkasnya.(Yul)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *