SURABAYA, HKS-News.com-
Satu inovasi kembali dimunculkan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Disperpusip) Jatim. Lembaga yang berdomisili di kawasan Menur Pumpungan Surabaya itu memberikan layanan antar jemput pemustaka dengan menggunakan mobil layanan Literasi Pemustaka Prioritas (Lestari).
Kepala Disperpusip Jatim Ir. Tiat S. Suwardi, MSi mengatakan, inovasi tersebut bertujuan untuk mengajak para pemustaka lebih mengenal lebih dekat seputar perpustakaan milik Pemprov Jatim.
“Termasuk apa saja jenis layanan lain yang kami lakukan, selain pinjam dan baca buku,” terang Tiat di kantornya, Selasa (13/8/2024).
Lebih lanjut Tiat menambahkan, layanan mobil Lestari ini dirancang dan diberikan untuk pemustaka mulai anak-anak PAUD, TK, SD, SMP hingga SMA.
“Termasuk juga untuk masyarakat umum yang berkebutuhan khusus,” sambungnya.
Mantan Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Jatim itu juga menegaskan, program tersebut menyediakan layanan antar jemput yang nyaman dan aman bagi pemustaka.
“Kami memfasilitasi mobilitas pemustaka khusus untuk mengakses fasilitas perpustakaan,” ujarnya.
Layanan mobil Lestari juga untuk memastikan bahwa kelompok rentan dapat dengan mudah memanfaatkan layanan perpustakaan tanpa hambatan transportasi.
“Kami ingin agar semua layanan perpustakaan yang dimiliki dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat,” jelasnya.
Program ini juga berupaya untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya akses perpustakaan bagi kelompok-kelompok rentan.
“Serta mendukung proses belajar dan akses informasi yang lebih luas dan inklusi,” tukasnya.
Secara perdana, layanan mobil Lestari dimanfaatkan para siswa-siswi SDN Klampis Ngasem V/230 Surabaya. Sebanyak 15 siswa mendapat layanan mobil Lestari. Mereka dijemput di sekolah lalu diajak berkunjung ke Perpustakaan Provinsi Jawa Timur di Jl. Menur Pumpungan 32 Surabaya.
Kelimabelas anak tersebut diberikan kesempatan untuk mengunjungi beberapa spot dan layanan perpustakaan. Salah satunya yakni melihat koleksi bahan perpustakaan, serta pelataran “maos”, dimana tempat tersebut sebagai tempat santai bagi pemustaka sembari membaca. Mereka juga diajak mendengarkan dongeng serta bimbingan literasi dari pustakawan.
“Kami sangat senang dan berterima kasih. Karena anak-anak didik kami diberi kesempatan untuk mengenal perpustakaan lebih dekat,” ujar Desi Lucianawati, tenaga Perpustakaan SDN Klampis Ngasem V/230 Surabaya.
Dirinya berharap, lewat layanan yang diberikan Disperpusip Prov. Jatim dapat semakin memasifkan gerakan literasi, utamanya gemar membaca siswa-siswi.
“Semoga ini terus berkelanjutan. Dan ini menjadi kesukaan anak-anak. Apalagi diantar dan dijemput. Tidak menyusahkan kami soal transportasinya,” imbuhnya.(Yul)