SURABAYA, HKS-News.com-
Sebanyak 803 siswa SMKN 2 Surabaya mengikuti Purnawidya di Grand Empire Palace Surabaya, Jl. Blauran Surabaya
Mereka adalah lulusan ke-112 SMK tertua di Jawa Timur dan sekaligus tertua di Indonesia Wilayah Timur ini.
Dalam pidato pembukaannya, Kepala Sekolah SMKN 2 Surabaya Bambang Poerwowidiantoro S.Pd., M.M menyampaikan harapannya terhadap anak didiknya.
“Semoga orang sukses bisa lahir dari murid-murid yang belajar dari gedung tua itu dan bisa jadi seperti profesor saya, ketika saya kuliah dulu,” harapnya.
Lebih rinci, Judho Hindiarto S.Pd selaku Ketua Pelaksana acara wisuda tahun ini menyebut 803 siswa terdiri dari 462 laki-laki dan 143 perempuan dari kelas 12. Lalu sebanyak 172 laki-laki dan 28 perempuan dari kelas 13.
“Kelas 13 ini menempuh satu tahun lebih lama magangnya, karena terdapat perbedaan program belajar saja,” ucapnya.
Usai prosesi wisudawan, maka diumumkanlah daftar siswa terbaik setiap jurusan. Terdapat 15 anak yang terdiri dari 15 jurusan yang ada di SMKN 2 Surabaya. Salah satunya Destara Dwi Putri Wahyuningtyas, satu-satunya perempuan diantara deretan siswa terbaik lainnya.
SMKN 2 masih menempati gedung sekolah sejak pertama kali didirikan pada jaman penjajahan Belanda, yaitu sekitar tahun 1912, di Jl. Tentara Genie Pelajar No. 26, Petemon Surabaya. Sebelumnya, sekolah ini bernama Sekolah Teknik Menengah (STM Negeri 1). Bagian depan bangunan sekolah tersebut bahkan termasuk cagar budaya.
Beberapa tokoh nasional merupakan alumni sekolah teknik ini. Antara lain : Marsekal Muda Nurtanio, Jendral Wijoyo Suyono, Jendral Polisi Widodo Budidarmo, Marsekal Suwoto Sukendar, A. Azis (wartawan & pendiri Harian Surabaya Post), dan sebagainya.(Yul)