SURABAYA, hks-news.com|
Istimewa, pembukaan Rapat Koordinasi Nasional dalam Rangka Penyusunan Kebutuhan dan Biaya Logistik Pemilu Tahun 2024 Gelombang III pada Sabtu, 24 Juni 2023 di Surabaya – Jawa Timur dihadiri oleh Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa.
Sebagai penanda dibukanya acara, Gubernur Jawa Timur bersama jajaran Anggota KPU, Yulianto Sudrajat, Betty Epsilon Idroos, Idham Holik serta Sekretaris Jenderal KPU, Bernad Dermawan Sutrisno memukul lumbung secara bersama-sama.
Bukan tanpa alasan, dipilihnya lumbung sebagai penanda pembukaan acara, tak lain karena Jawa Timur merupakan Provinsi Lumbung Pangan Nasional.
Khofifah mengawali sambutannya memberikan apresiasi pada jajaran KPU Jatim yang cukup handal mendapatkan penugasan sebagai tuan rumah rapat koordinasi nasional.
“KPU Jatim, Cak Choirul Anam beserta jajarannya ini luar biasa dan cukup handal untuk bisa mendapatkan penugasan-penugasan seperti ini. Saya juga sangat bahagia bila banyak forum-forum rapat koordinasi nasional dilaksanakan di Jawa Timur,” tuturnya.
Ucapan selamat datang disampaikan pula oleh Khofifah kepada seluruh peserta rakornas logistik gelombang III.
“Seluruh Ketua KPU Provinsi beserta Divisi Perencanaan dan Logistik dari 14 provinsi, 171 Ketua, Divisi Perencanaan; Data dan Informasi serta Sekretaris KPU Kabupaten/Kota, semuanya selamat datang di Provinsi Jawa Timur, bumi Majapahit, bumi yang mengingatkan Bhineka Tunggal Ika, bumi yang menegaskan pertama nusantara. Artinya kegiatan-kegiatan KPU yang dilaksanakan di Jawa Timur InsyaAllah akan mendapatkan kemudahan dari Allah,” paparnya.
Berikutnya Menteri Sosial Indonesia periode 2014-2018 ini mengatakan jika apa yang dilakukan KPU sungguh tidak sederhana.
”Karena pertemuan ini saja menunjukkan bahwa pendekatan asimetris harus dilakukan KPU. Melakukan pendekatan di daerah Papua Pegunungan dengan di Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat sudah pasti tidak sama tingkat kemampuannya, tingkat kesulitannya, dan tingkat kelamaannya bisa dijangkau. Tapi itu harus dilakukan oleh KPU seluruh Indonesia untuk membangun proses demokratisasi, yang bisa melahirkan pemimpin-pemimpin eksekutif dan legislatif,” tandasnya.
Sementara itu Yulianto Sudrajat selaku pengampu Divisi Perencanaan; Keuangan; Umum, Rumah Tangga dan Logistik.KPU menuturkan bila di tahun-tahun pemilu akan banyak merepotkan dan membutuhkan dukungan serta kerja sama dari pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten/kota.
“Baik untuk gudang sebagai tempat penyimpanan logistik, pulang dan perginya logistik ke desa/kelurahan, dari TPS menuju kecamatan kembali, menuju kabupaten/kota, tentu dukungan pemerintah provinsi dan kabupaten/kota sangat kami butuhkan, karena KPU tidak bisa bekerja sendirian,” ujarnya.
Yulianto pada kesempatan tersebut juga berharap pada Gubernur Jawa Timur ada dukungan hibah gedung untuk KPU Provinsi Jawa Timur.
“Barangkali bisa dihibahkan gedung untuk kantor KPU Provinsi Jawa Timur Ibu. Yang tentu kami akan merawat dan membangunnya dengan megah. Hal tersebut tentu akan menjadi legasi Ibu Gubernur,” terangnya dengan penuh sopan.
Berikutnya, kegiatan Rakornas Penyusunan Kebutuhan dan Biaya Logistik Pemilu 2024 Gelombang III yang digelar di Vasa Hotel, Surabaya, sejatinya sudah dimulai sejak Jumat, 23 Juni 2023, dan ditutup pada Senin, 26 Juni 2023. Pembukaan acara berlangsung di tengah-tengah acara karena padatnya tahapan Pemilu Tahun 2024 dan juga saling berhimpitan.
Peserta rakornas terdiri dari Ketua beserta Divisi Perencanaan dan Logistik KPU Provinsi dari 14 provinsi, lalu 171 Ketua, Divisi Perencanaan; Data dan Informasi, serta Sekretaris KPU Kabupaten /Kota.
Dari KPU Jatim turut mengikuti pembukaan yakni Ketua, Choirul Anam, Anggota, Nurul Amalia, Rochani, dan Insan Qoriawan, serta didampingi oleh Sekretaris, Nanik Karsini.
Acara ini pun semakin meriah, dengan adanya penampilan tarian asli Jawa Timur yang apik yakni, Reog Ponorogo dan tari Topeng Malangan.(Yul)