Hari ini (8/5) akan dimulai serentak ujian tulis berbasis komputer (UTBK). Peserta terlambat tidak diperbolehkan mengikuti UTBK, maka dari itu para peserta dihimbau untuk tiba di lokasi 30-60 menit sebelum ujian dimulai.
Rektor Universitas Pembangunan Nasional (UPN) ”Veteran” Jawa Timur Prof Akhmad Fauzi mengungkapkan, beberapa hari terakhir, banyak peserta yang menyurvei lokasi UTBK. Tim panitia akan melayani dan mengarahkan para peserta sejak masuk gerbang hingga ke area ruang ujian.
”Kami mempersilakan para peserta datang ke UPN untuk melihat lokasi ujian agar tidak terjadi salah ruang ujian,” kata Fauzi Minggu (7/5).
Peserta UTBK di UPN ”Veteran” Jawa Timur tahun ini berjumlah 7.716 orang. Sementara, kapasitas yang disiapkan mencapai 15.540 orang.
Jadi, UPN ”Veteran” Jatim berencana mengadakan ujian tersebut hanya di gelombang 1, tepatnya pada 8–14 Mei. ”Total, ada dua sesi dalam sehari. Sesi pertama, pukul 06.45–10.30 dan siang pukul 12.30–16.15,” jelas Fauzi.
Fauzi mengimbau para peserta agar mempersiapkan kesehatan selama UTBK berlangsung. Selain itu, peserta diimbau datang lebih awal 30–60 menit di tempat ujian.
Jangan terburu-buru dalam mengerjakan soal dan harus teliti. ”Jangan segan bertanya kepada pengawas ketika ada yang kurang jelas,” tuturnya.
Selain itu, para peserta diimbau tidak melakukan kecurangan. Sebab, pengawasan UTBK sangat ketat. Percaya diri dengan kemampuan diri sendiri.
”Jangan sampai ada yang curang seperti tahun lalu, tertangkap oleh pengawas serta diserahkan dan diproses aparat penegak hukum karena bertindak sebagai joki,” tegas Fauzi.
Wakil Rektor 1 Universitas Airlangga (Unair) Prof drh Bambang Sektiari mengatakan bahwa, “Kami hanya melaksanakan UTBK di gelombang 1 pada 18-13 Mei.” Namun peserta UTBK Unair hanya ada 14.780 peserta, sedangkan kuota yang dusiapkan mencapai 35.700 kursi untuk dua gelombang.
sumber : jawapos